Baby Wrap


Semalam istri tercintaku pulang membawa gadget baru untuk bungsuku yg baru berumur 5 bulan, sebuah alat untuk menggendong yang dikenal dengan nama ‘baby wrap’. ‘baby warp’ ini semacam kain panjang yg terbuat dari bahan kaos yang digunakan untuk menggendong si kecil yang memang masih belum terlalu kuat menyangga kepalanya sendiri karena otot-otot lehernya yg masih lemah.

Saya hanya tersenyum sinis melihat barang baru itu, teringat berbagai jenis gendongan yang ada di lemari yg akhirnya hanya terpakai sekali atau dua kali saja. Dia berdalih mendapatkannya dnegan harga diskon super murah, apapun itu ‘baby warp’ itu sudah masuk dalam barang belanjaan yg tak ada didalam list.hingga membuatku berpikir keras untuk menambal anggaran demi kebutuhan yg lain. Namun itu hanya alasanku saja demi mengontrol pengeluaran.

Perkiraanku bahwa fungsi ‘baby wrap’ ini sama saja dengan alat gendongan yg lain ternyata salah total, fungsinya jauh lebih banyak namun juga dengan kerumitan pemasangan yg lebih dibanding yg lain.akhirnya kesinisanku sirna, aku malah tertarik untuk mencobanya. Selama ini bila menggendong sibungsu yg tergolong endut tanganku selalu gemetaran bila sudah masuk ke menit 15.

Dengan tagline ‘comfy like kangaroo’, ‘baby wrap’ ini benar benar sangat membantu. Salah satu kelebihan ‘baby wrap’ ini sipenggendong bisa menggunakan tangannya secara leluasa karena baby yg digendong benar benar terdukung secara sempurna, baik leher maupun kepalanya.

Dengan posisi bagaimanapun si baby terlindungi dan tertutupi karena bentuk ikatan ‘baby wrap’ yang menyeluruh. Sebenarnya ini hanya kain panjang biasa namun karena bahannya kaos dan cara mengikat dan menyimpulnya yg tepat maka bayi akan merasa nyaman didalamnya.

Malah jadi promosi gini,
pokoknye this ‘baby wrap’ make me and my baby comfort, it’s wrap your burden perfectly and hide that burden inside.
Kalimat terakhirnya kalau dianalogikan ke dosa atau kesalahan asyik sekali tuh. it’s wrap your burden perfectly and hide that burden inside, kalau ada alat yg bisa berfungsi kayak gini alangkah nikmatnya menjadi koruptor, pesakitan atau pengemplang pajak. Nazaruddin ama mbak nunun tak perlu lari ke Singapore hanya tuk menghilangkan jejak dan membuat aparat melupakan segala tindakannya, terlepas benar atau tidaknya tindakannya itu.

Kalau saja ada alat kayak ‘baby warp’ yang bisa menutupi dan menyembunyikan kesalahan dan dosa dengan sempurna saya akan beli berapapun harganya. Karena manusia tempatnya salah dan dosa maka alat ini menjadi mutlak untuk dimiliki. Sayangnya alat itu hanya berfungsi untuk wraping baby aja, ngga ada yg berfungsi untuk wraping and hiding sin and mistake. Sayangs sekali, dunia ini belum menyediakannya. Sehingga Singapore menjadi obyek wisata yang laris manis bagi mereka yg sudah terlalu berat kesalahannya dan terlalu berat tabungan dollarnya.

9 komentar:

  1. Usulannya : Rupiah perlu di redenominasi supaya para koruptor tidak perlu ke singapur atau ke LN dan tidak perlu juga pakai Dolar atau mata uang asing

    BalasHapus
  2. kalau mau kembali ke definisi kayanya sebuah negara diukur dari cadangan emasnya. tinggal usir freeport dari papua, dan kita ngga butuh dollar lagi ya om... sayangnya kita ngga punya lagi sukarnoe atau habibie atau setidaknya JK yg memiliki kekuasaan dan kegarangan...

    BalasHapus
  3. maaf ya mas... ngendongnnya jadi kaya monyet didepan :))

    masalah Korupsi dah bosen denger dan lihatnya.

    BalasHapus
  4. hehehe... lucu deh, benar2 kayak kanguru tuh mas.. :)

    BalasHapus
  5. beberapa hari yang lalu aku melihat di televisi alat penggendong spt itu, tapi aku gak tahu istilahnya.. hehehe

    BalasHapus
  6. @baha andes : masih kayak kan?

    @catatan kecil : hihihihih....

    @the others : nah itu istilahnya bu, baby wrap. kalau lagi tidur malah bisa muat seluruhnya ampe kepala kepala

    BalasHapus
  7. Salut lihat bapak-bapak mau gendong anaknya. Memang tidak lepas juga dari banyaknya alat gendong sekarang yang nyaman sekaligus modis buat kaum ayah. :)

    BalasHapus
  8. huakakakakak,...sayang sekali, jika ada yang jual "human wrap" pasti dah ga laku tu penjara..maka akan kemana hakim dan pengacara???

    BalasHapus
  9. @vicky l : bapak bapak itu belum tahu bagaimana cara membangun kedekatan dengan si buah hati. salah satunya hug him in your chest...

    @kenia : nganggur hakim dan pengacaranya bu.. hehehe

    BalasHapus

Jangan sungkan menuliskan segala sesuatu, maka sampaikan walau pahit. insyaALlah lain waktu saya akan berkunjung balik.