Mbrojolnya Domain Masichang[dot]com



“Sudah sampe nda!” sentakku kepada istri tercintaku yg semenjak naik kendaraan ini sudah memejamkan mata, badannya agak kurang bersahabat agaknya. Jemarinya yang lentik agak terlihat lunglai. Tatapannya sendu dan sayu. Pioniku rebah diatas tanah tak memiliki gairah menantang angin sore.

Sembari membawa turun Mo, yang kabarnya bulunya terserang jamur. Hingga berhasil membujuk si bendahara rumah tuk mengeluarkan dana lebih membawanya ke salon, padahal selama ini dia juga mandi bareng saya. Mo adalah nama yang disematkan kepada kucing kecil peliharaan kami, nama panjanganya adalah Muezza sama persis seperti nama yang disematkan Nabi Muhammad kepada kucing kesayangannya. Mo adalah seekor Kucing ras Himalayan, ras himalayan adalah kucing yg masih memiliki perpaduan darah persia dan siam. Dengan bulu tebal dan lebat, namun dengan corak khas siam.

Si bungsu sudah berteriak teriak di pagar pintu gerbang, memanggil-manggil manja ingin diperhatikan setelah seharian ditinggal bekerja. Momen yang paling krusial untuk menunjukkan perhatian. Kualitas perjumpaan itu penting menurut para ahli pergaulan, namun kuantitas juga tak bisa diremehkan. Kualitas api akan menghasilkan panas dengan cepat dan akurat untuk membakar, namun apabila sebuah objek siap dibakar diletakkan diatas api yang biasa sekalipun, kelamaan juga akan terbakar juga. Begitulah tingkah polah kedua kakanya, si sulung tak lupa meraih kedua tangan emak bapaknya untuk diciumnya dengan hikmat. Jagoan nomor dua juga berlari menghambur mencari oleh-oleh yang mungkin terbawa pulang oleh kami.

Sebuah paket sebesar roti tawar ada ditanganku, terbungkus rapi dengan kertas kado berwarna orange. Juga tersekat sempurna oleh  plastik pelindung dan sebuah billing pengiriman. Hanya tertulis nama Ria dan sebuah nomor contact yang tak begitu jelas angka-angkanya. Jelas itu mengaduk aduk rasa penasaranku, menerawang kebelakang tentang pesanan-pesanan barangku. Jaman sekarang pembelian barang melalui online internet sudah merebak. Penjual-penjual mulai beralih dari sistem konvensional menjadi online marketing. Suatu saat kelak pasar hanya tinggal kenangan, semua berdagang melalui online. Tanpa adanya pertemuan antara penjual dan pembeli, tanpa adanya transaksi secara lisan dan yang pasti baik penjual dan pembeli di tuntut untuk jujur dan terbuka. Dalam sisi positif kejujuran semakin di kedepankan, dalam sisi negatif silaturahim semakin berkurang. Dan banyak nilai plus minusnya bila dibandingkan antara transaksi konvensional dan transaksi online ini, maka biarkan bukan saya yang menerangkannya karena saya bukan ahlinya.

Yang membuat keningku mengernyit adalah beberapa hal yang tertuliskan di alamat yang akan dikirim yaitu saya dalam hal ini. Selama karir saya sebagai pembeli online tak pernah sekalipun saya menggunakan Nama pena dunia maya sebagai alamat pengiriman, karena saya kasihan kepada pak pos yang pasti akan kewalahan mencari nama saya bila alamat kurang jelas. Kedua nama pena saya di dunia maya adalah nama kecil yang dismeatkan keluarga kepada saya. Jadi sayang rasanya kalau nama beken di kalangan keluarga itu saya berikan kepada orang tak dikenal. Kemudian alamat yang dicantumkan atas pengiriman itu adalah nama komplek yang tak familiar terdengar dikalangan persatuan tukang pos kota saya. Karena ada nama komplek yang lebih familiar yang pasti akan saya konfirmasikan kepada pengirim untuk pengiriman dan itu bukan nama komplek yang tertera dialamat pengiriman tersebut.

Berdasar dua penyelidikan lapangan sederhana diatas saya berkesimpulan bahwa ini adalah kiriman kaleng, atau kiriman tanpa persetujuan saya, atau kiriman yang tak pernahs aya sepakati transaksinya, atau kiriman yang tak saya setujui pembayarannya atau apalah, yang pasti ini adalah kejutan bagi saya. Kurma ajwa, iya kurma Nabi terkenalnya, kurma kelas atas, kurma dengan harga mentereng, juga kurma dengan khasiat luar biasa, itulah isi paket yangs edang nangkring di tangan saya ini. Kalaupun ini kiriman kaleng saya malah bersyukur mendapatkannya, tapi saya belum yakin apakah ini hak saya, atau orang salah kirim ya?

Pagi ini tuh kurma masih nangkring di atas freezer tanpa berani kami menyentuhnya, si jagoan yang pura-pura kebelakang pun mengintip penasaran kenapa nih makanan tak boleh disentuh. Aha lebiha baik berhati-hati daripada kemasukan bara api, walau air liur udah menetes dan mata hampir tak sanggup tuk tak meliriknya setiap kali kami melintasi freezer itu. Pagi ini, mysteri kurma ajwa itu pun belum terpecahkan, betapa malang nasibmu kurma. begitulah nafsu, senikmat apapun penampilan yang ditampakkan bagi mereka yang kuat, tak berani mereka menyentuhnya, walau kadang mengintip penasaran....

Sebenarnya serentetan peristwa dari sore hingga pagi ini itu adalah semua kebahagiaan, jarang-jarang saya mendapatkan kebahagiaan yang bertubi-tubi begini. Mungkin Allah sedang tak marah kepadaku dan keluargaku sehingga kebahagiaan ini berlipat-lipat. Kebahagiaan pagi ini yang belum kusampaikan ternyata.

Perkenalkan! Domain baru dari blog ini www.masichang.com, konon ini adalah sebuah peningkatan mutu domain. Dari yang awalnya subdomain menjadi domain penuh. Berbayar pula, iya berbayar terimakasih atas kerja keras JogjaCamp, yang tahan terhadap keluhan saya.

Yang kemudian merisaukan saya adalah apakah iya kedepannya peningkatan mutu domain ini akan disertai dengan peningkatan mutu kontennya? Baik itu kuantitas tulisannya, kualitas tulisannya, informatifnya, kesegarannya,kesederhanaannya memaparkan hikmah dan yang tak kalah penting apakah iya si penulisnya akan semakin ganteng? Tak perlu ada voting untuk ini....

12 komentar:

  1. akhirnya mbrojol juga. selamet deh.

    BalasHapus
  2. Makasih mas, jadi semakin semangat tuk nulis. mas aku mo nanya. ketika sameyan mau komentar disini, ada kesulitan ga?

    kan ini verifikasi udah takilangin. intinya memudahkan komentator untuk komentar.

    menurut sameyan udah mudah atau masih disulitkan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. sori baru liat lagi. udah gampang buat komentar. ini coba komentar bersarang.

      Hapus
  3. mak ceprotttt
    mbrojol deh, semangka mas (h)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hihi.. iyah, udah hampir masuk UGD, baru ceprot ini mas... makasih dah mampir

      Hapus
  4. Blogwalking Pak, menengok bayi Pak Ichang yg barusan ngejebrol, moga2 jadi blog yg berguna bagi umat, hehe. (o)

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih udah mampir mbak, Aaaamiin. semoga barokah

      Hapus
  5. dari kemarin mau komen gak bisa terus, ternyata ada yang baru mbrojol
    selamat ya mas

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih mbak, oh ya sekarang komennya udah bisa kan ya?udah ga nyusahin kan ya?

      Hapus
  6. Akhirnya, brojol juga,,,, semangat nulis lagi, selamat ngeblog lagi, hehehe :d

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mas, udah mbrojol Alhamdulillah... tinggal aqiqahan..hee

      Hapus

Jangan sungkan menuliskan segala sesuatu, maka sampaikan walau pahit. insyaALlah lain waktu saya akan berkunjung balik.