Taman Kupu-Kupu.....


Bandar lampung 10 tahun yang lalu adalah kota yang lengang, tak begitu padat namun cukup untuk membuat setiap malam minggu sesak di pusat keramaian. Kota ini sering disebut sebagai kota satelitnya ibukota Negara. Jakarta Barat 7 kami sebutnya, bukan tanpa alasan Bandar lampung adalah 7 jam dari Jakarta di sebelah barat dengan menyeberangi selat sunda. Tapi bukan hanya itu, Bandar lampung adalah Kota kecil yang menawarkan perbelanjaan dengan kualitas lengkap walau kuantitas tak mampu melebihi Jakarta.

Kota ini layaknya Bogor dan Bandung, adalah jalur ramai di setiap akhir pecan. Karena Bandar lampung juga tempat mengais rezeki bagi sebagian warga Jakarta, hebatnya lagi kota ini menawarkan landscape yang begitu sempurna. Semakin menggali spot-spot yang ditawarkan kota ini semakin yakin bahwa kota ini adalah salah satu serpihan surga. Memiliki Bukit bukit yang asri yang menjadikan kota ini masih hijau dan memiliki udara yang segar. Sungai sungai yang mengular indah, dengan garis topografi yang singkat antara perbukitan dan pantai menjadikan sungai sungai itu membentuk jeram dan air terjun dimana mana. Pantai di kota ini juga luar biasa, hampir seluruhnya memiliki pasir putih yang halus, walau sebagian pantai adalah pantai batu karang.

Dengan landscape seperti ini arah pembangunan kota seharusnya sudah sangat jelas, tak perlu latah meniru kota-kota lain bergerak maju di jalur industri dan perdagangan. Kota ini telah dianugerahi modal yang sungguh kaya, alam yang terbentang, spot yang rupawan dan satwa liar yang sangat beragam. Sayang sekali para pemangku kota tak melihat ini, pariwisata seperti menjadi anak tiri, spot spot itu dibiarkan terlantar dan tak terurus.

Hari minggu yang disertai mendung, dan keluargaku ber-offroad ria menuju sebuah lokasi terpencil walau masih masuk di dalam kota Bandar Lampung. Salah satu hal yang masuk dalam list kritikku bagi pemangku kota ini, prasarana jalan yang sangat minim, menuju spot-spot wisata. Lokasi itu adalah satu-satunya lokasi penangkaran Kupu-kupu yang ada di kota ini.

Menjadikan tujuan menghabiskan hari libur, untuk anak-anak. sarana yang tepat untuk belajara dan menimba pengalaman, dan pilihan yang cerdas daripada mall dan pusat perbelanjaan. anak-anak lebih dekat dengan alam, anak-anak mengenal lingkungan, setidaknya itulah harapanku sebagai orang tua.

bila ada yang mengatakan salah satu cara untuk refreshing adalah dengan belanja, maka bisa jadi memang keluarganya adalah komunitas shopper maniac yang menganggap bahwa refreshing adalah belanja. itu mind set tak bisa disalahkan apalagi dikatakan menyimpang. mind set terbentuk dari kebiasaan dan lingkungan. maka para shopper maniac itu belum tahu refreshing yang sungguh menyehatkan. dampak lain? ah sungguh teramat banyak untuk dijabarkan ketika mata memasuki pusat perbelanjaan.

Di dalam taman kupu kupu itu terdapat sebuah kubah yang terdiri dari kerangka besi dan net tempat penangkaran kupu-kupu, tentus aja beserta kepompong dan para ulatnya. tempat anak-anak bermain riang didalamnya hanya boleh menyentuh tak boleh menangkapnya. untuk mengenalkan keindahan ciptaan Allah yang bernama kupu-kupu.


Di luar kubah adalah tempat bermain yang luas, layaknya hutan buatan yang aman bagi anak-anak, mereka kubiarkan berlarian membawa jaring dan wadah untuk menangkap kupu-kupu. inilah kebahagiaan sesungguhnya bagi dunia bermain mereka. bukan gadget canggih yang penuh dengan game-game tak mendidik.


Setelah mereka capek dengan kejar-kejaran bersama kupu-kupunya, makan siang pun kami melakukannya dengan pengalaman yang luar biasa, kami makan diatas rumah pohon, dimana kami tak pernah memilikinya. pengalaman yang menyenangkan juga bagi anak-anak.


lewat tengah hari, mereka sudah mulai kecapaian, ketika kubiarkan mereka istirahat saat itulah diriku memberikan Me time untukku. selain machinary, wood crafting adalah salah satu kerjaan yang kulakukan untuk mengisi waktu luang. katakanlah itu sebuah hoby, dan temapt ini adalah sanctuary ku untuk melampiaskan hoby itu. yup woodcrafting.

Lengkap sudah kegiatan hari ini, dipenuhi dengan canda dan tawa, dipenuhi dengan kepuasan. sederhana memang, namun sederhana itulah yang biasanya bertenaga. melewatkan hari bersama keluarga di landscape yang alami dan menyenangkan. what a beautiful day!

Hebatnya spot ini adalah dimiliki oleh perorangan, dengan fasilitas yang begitu menyenangkan.





2 komentar:

  1. waaa interesting..... kalo saya ke sini pasti gatel pengen foto2 teruuus... haha...

    BalasHapus
  2. @puji hamzah cukup gatel gatelnya karena ulat dan kempompong saja ya? hehe

    BalasHapus

Jangan sungkan menuliskan segala sesuatu, maka sampaikan walau pahit. insyaALlah lain waktu saya akan berkunjung balik.